batas

Senin, 30 Juli 2012

File .htaccess Dalam CodeIgniter

Setelah sebelumnya membahas masalah PHP dan CodeIgniter, kali ini kita akan lebih spesifik membicarakan file konfigurasi yang berada di dalam CodeIgniter.

.htaccess merupakan singkatan dari Hypertext access, sebuah file konfigurasi yang berfungsi untuk mengontrol direktori  tempat file ini diletakkan serta semua subdirektori di bawahnya. Ini merupakan fitur yang sangat berguna untuk mengontrol berbagai aspek dari sebuah website. Berikut adalah beberapa fungsi dari .htaccess:
.htaccess memiliki format yang unik, yaitu tanpa nama file namun memiliki ektensi yang panjangnya 8 huruf (.htaccess). Cara mudah untuk membuat file ini adalah dengan membuat file berekstensi .txt kemudian simpan, berikutnya anda tinggal merubahnya menjadi .htaccess. Bila anda menemui kesulitan untuk mengganti nama file tersebut, silakan ubah menjadi htaccess.txt dan kemudian upload file tersebut ke akun hosting anda. Setelah file tersebut berada pada direktori, anda bisa mengganti namanya dengan program FTP yang anda miliki atau menggunakan fitur file manager pada cPanel.
.htaccess biasanya dipakai pada server berbasis Apache untuk mengatur berbagai fitur pada server tersebut. File .htaccess sebenarnya hanya berbentuk teks sederhana dan bisa diedit melalui file manager, atau mendownload, mengedit, kemudian menguploadnya kembali.
Hal pertama yang perlu anda lakukan adalah mencari tahu apakah provider hosting anda mengijinkan penggunanya untuk mengedit file .htaccess. Karena bisa menimbulkan masalah keamanan, banyak hosting yang tidak mengijinkan penggunanya untuk mengedit file .htaccess. Untuk itu anda harus mencari tahu kebijakan provider hosting terkait masalah ini. Anda bisa menemukan jawaban pada halaman FAQ atau langsung menanyakannya kepada customer service.
Beberapa sistem operasi mungkin tidak menampilkan file .htaccess pada komputer sehingga anda harus mengganti pengaturan hidden file pada komputer anda. Demikian juga pada FTP client, beberapa FTP client tidak menampilkan file .htaccess saat anda melakukan koneksi ke hosting. Jika ini terjadi, silakan atur agar FTP client yang anda pergunakan menampilkan file tersembunyi.
.htaccess memberikan anda keleluasaan dalam mengontrol apapun pada website anda. Namun file .htaccess sangatlah sensitif, kurang titik koma atau salah ketik bisa mengacaukan semuanya. Maka dari itu anda harus berhati-hati ketika mengedit file .htaccess. Bila perlu anda backup file .htaccess tersebut atau buat salinannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar